Minggu, 28 Agustus 2011

"Maaf saya tidak bisa romantis"

Romantis adalah ……. ?

Menurut lorang apa sih yang dimaksud dengan romantis? Di Twitterland pernah ada hastag #RomantisAdalah dan rmacam-macam jawaban gw liat mayoritas adalah dari spesies tak lain tak bukan adalah CEWEK.
Beberapa yang dapat gw liat ya sebagian cewek itu bilang, RomantisAdalah,

#RomantisAdalah ketika kamu telpon tanpa basa basi dulu langsung ucapin “Aku Sayang Kamu” dan telepon ditutup

#RomantisAdalah ketika hujan, kita jalan berduaan dan gandengan tangan.

Heemmm.. begitu banyak kata yang semuanya begitu romantis itu diharapkan dari cewek kepada cowoknya.

Nah gimana dengan cowok? Gw cowok. Jujur gw orangnya juga kurang bisa bahkan gak bisa romantis. Nah keromantisan ini yang bakal gw bahas, bahwa cowok itu sebenarnya punya keromantisan juga kok Cuma tak terlihat aja (Pembelaan)


Banyak dari cewek, klo dapetin cowoknya yang gak romantis slalu bilang,

“Celaka, gw sekarang dapet cowok yang kayak robot”
“Celaka 13, cowok gw klo ngomong pas ditanya doang”
“Celaka minta ampun, klo ngomong ama cowok gw kayak lagi ngomong ama batu”
Gw sendiri klo dimintain romantis ama mantan gw dulu paling gak bisa loh, maaf kalian jangan nanya kenapa sudah jadi mantan, itu sakit buat gw.. karena gw sekarang jomblo belum mau pacaran dulu

Terus terang keromantisan ini buat gw yang sebenarnya bukan masalah penting, tapi kok ya jadi masalah, entahlah apa karena gw emang gak bisa romantisan atau memang para cowok umumnya kali ya.

Kenapa gw bilang jadi masalah? Ya iyalah, sementara cewek itu paling seneng ama cowok romantis. Ya kan? Sehingga apabila si cowoknya gak romantis, mahluk cewek ini menganggap bawah cowok itu adalah kaum batu, nggak sensitif, bahkan nggak sayang. Padahal nggak seperti itu, kan ya.

Memang ada juga kok cowok yang bisa romantis, ampe saking romantisnya jadi susah dan bingung, ini cowok apa cewek kok romantis banget.

Tapi , menurut gw, klo cowok yang romantis itu sebenarnya jumlah sedikit kok kebanyakan memang yang tak romantis.

Menurut gw ya selaku cowok yang enggak bisa romantis, ada hal-hal tertentu yang memang harusnya cewek itu wajib mengerti hingga tidak mengeruhkan suatu hubungan cuma karena keromantisan.


*****

Gengsi, elo tau , umumnya egois cowok itu lebih dan lebih dibandingkan cewek. Kenapa? Karena sudah kodrat.
Umumnya begini, waktu pedekate, si cowok yang aslinya enggak romantis sekalipun mencoba berusaha semaksimal mungkin untuk berbuat sesuatu yang dinamakan romantis, misalnya membawa sekarung bunga mawar.

Whatttt!!! Sekarung??? Elu uda tau dong, ini cowok uda positif gak romantis.. bawa bunga mawar sekarung, emangnya mau jualan, okeh lah istilahnya kita anggap si cowoknya emang tukang jual bunga mawar, berarti beres. Nah ketika si cowok itu berhasil menaklukkan hati pujaannya, berakhirlah sudah keromantisan itu. Gengsi pun bermula!

Masa-masa kritis dari mengemis cinta sudah lewat dan berlalu dan hati si cewek berhasil ditaklukkan. Saatnya berjalan dengan kepala tegak, dong! Nah sementara hati cewek ini kan beda, klo sudah terlanjut suka sama seseorang kan susah mau ngelepas dan tidak mudah begitu saja melepasnya.

Disamping itu, kaum cowok itu menganggap bahwa keromatisan itu identik dengan sisi lemah lembut gemulai dan semampai.

Nah, bagaimana cara agar karakter cowok yang satu ini, sebenarnya simple kok, elo (Cewek) musti pinter “memancing”. Begitu “dipancing” dikit aja, pasti si cowok ini berusaha untuk menunjukkan sisi romantisnya. Terangin aja kedia klo romantis itu gak perlu setiap hari kok.. romantis itu kadang diperlukan dalam sebuah hubungan, agar lebih sogooddddd.

*****

Malu, meski sedikit terlihat aneh, umumnya cowok itu malu untuk romantis-romantisan dengan pacarnya termasuk gw, apalagi di tempat umum, behhh gw paling anti klo gandengan tangan, apalagi gandengan bahu, ntar orang-orang nyangka gw orang tua yang uda gak layak berjalan kaki kan malu masbro. Terus terang bukan karena gw gak mau gandengan tangan, Mungkin karena nggak biasa, karena selama PDKT belum pernah ada adegan gandeng-gandeng tangan.

Contoh boncengan motor dengan mantan gw dulu, selama dijalan, gw liat yang berpasangan naik motor, itu saking si cewek meluk erat cowoknya, tempat duduk motor itu bisa muat 4 orang loh....ahahaaaa

Elo kebayang gak betapa sesaknya cowok itu, yang ada si cowok itu malah gak nyaman duduk diatas motor, soalnya si cowok otomatis jadi kedepan duduknya. Nah klo tiba-tiba gw romantis, duh malu dong kok tiba-tiba jadi romantis,

Nah, sebenarnya cowok itu enggak perlu malu untuk romantis, walau terkesan si cewek senyum melihat elo romantis, itu dalam hatinya apa yang dia harapkan ahirnya terkabul, misalnya elo yang biasanya enggak pernah kasih perhatian, nah sekarang loh kasih perhatian. Klo pun si spesies cewek ini ngejekin elo pas elo romantis, percaya ama gw, cewek loh sebenarnya sedang melayang diatas awan dan makin cinta ama elo walau dia mengejek. (ayo ngaku kaum cewek ) :)


*****

Bukan saya, dan bukan hanya didepan siceweknya aja sih, klo cowok itu sudah kodratnya punya gengsi yang setinggi langit. Kadang didepan temen-temennya juga begitu berusaha untuk menunjukkan status “sejatinya”. Maksudnya, kalau selama ini dia itu dikenal sebagai “cowok banget” “Gantengnya cowok banget” dan “anti romantis”

Bilangnya gini, “Nggak perlu sih ya rayuan gombal untuk ngungkapin perasaan lagian cewek gue juga ngerti kok,” papar si cowok yang anti melakukan romantis. Padahal, usut punya usut, sebenernya ia ingin juga sekali-sekali bersikap romantis dan menyenangkan hati si ceweknya. Ini karakter paling parah menurut gw, untung gw bukan karakter seperti ini. Eaaaaa
*****

Males banget enggak sih. Nah menurut gw, klo uda membahas MALAS, motivator manapun susah buat nasehatin, terkecuali ada mukjizat rejeki dari Tuhan. Ini kasus terberat gw bilang, kenapa? Karena ini type cowok yang seperti ini sudah anti duluan dengan namanya romantis.

Klo cowok kalian sudah seperti ini karakternya, jangan banyak harap deh. Biar ampe jungkir balikpun atau elu bawain cowok elu ke dukun sakti sekalipun, tetap cowok jenis ini santai dan nggak merasa ada sebuah masalah yang besar. Bagi mereka, bersikap romantis bukanlah ‘syarat dan ketentuan’ utama dalam sebuah hubungan cinta serius. Adal hal-hal lainnya yang lebih diperlukan dalam hubungan. Mereka pikir, selama ada rasa cinta yang disertai tanggung jawab, untuk apa dibumbui bunga-bunga mawar segala?

*****

Well , sebenarnya, romantisnya atau gak, bukan menjadi suatu tolak ukur bahwa hubungan itu menjadi lebih baik. Suatu hubungan yang baik adalah ketika sepasang hati slalu memahami, slalu mengerti dengan caranya masing-masing.

Kebiasaanku yang biasa-biasa saja adalah caraku untuk mencintaimu melalui doa yang aku titipkan kepada TUHAN ku setiap malam, agar tak ada satu mimpi pun yang berani mengganggu lelapnya mimpimu. (haha kata2 gw romantis juga malem2 gini )

Aku mencintaimu dengan sederhana melalui hati, mata dan telinga. #FORZA_MILAN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar